FOR YOUR PLATE, Halo Konco Luwe! Di Kota Malang, terdapat sebuah warung soto sederhana yang terletak di Gang 7 No. 13, Mergosono, Kecamatan Kedungkandang, menyimpan sejarah panjang yang mengakar kuat. Warung ini bernama Soto Daging Rahayu Hj. Tutik, dan saat ini Ibu Desi, generasi ketiga dari keluarga pendiri, meneruskan usaha kuliner warisan keluarganya.
Ibu Desi menjelaskan bahwa usaha ini dimulai oleh kakeknya pada tahun 1928. Saat itu, sang kakek dan juga Hj. Tutik (ibunya bu Desi) menjual soto dengan cara dipikul dan dibawa keliling. Beliau menjajakan dagangannya di berbagai tempat hingga akhirnya menetap di Pasar Besar Malang. Di sana, warung soto ini tumbuh menjadi salah satu pilihan favorit masyarakat kota. Namun, setelah kebakaran besar melanda Pasar Besar pada tahun 2015, keluarga Ibu Desi memutuskan untuk memindahkan tempat usaha ke rumah mereka di Mergosono. Sejak saat itu, warung ini menjadi tujuan tetap para penikmat soto, tanpa mengurangi jumlah pelanggan setia.
Walaupun lokasinya berada di dalam gang kecil dan agak tersembunyi, pengunjung tidak ragu untuk datang. Banyak dari mereka menilai bahwa rasa sotonya sepadan dengan usaha mencari lokasinya. Bahkan beberapa pelanggan mengatakan bahwa pengalaman menyantap soto di tempat ini menjadi lebih berkesan karena nuansa rumahan yang sederhana dan nyaman.
Soto di Warung Legendaris
Warung Soto Daging Rahayu menyajikan dua pilihan utama, soto daging sapi dan soto ayam. Kedua jenis soto tersebut memiliki cita rasa khas yang kaya rempah, namun tetap ringan di lidah. Keunikan lain dari soto ini terletak pada penggunaan koya kelapa, yang berbeda dari koya biasa berbahan kerupuk udang. Koya kelapa memberikan aroma gurih yang khas dan memperkaya rasa kuah sotonya.
Pengunjung dapat memilih untuk menikmati soto ini dengan nasi putih atau lontong, tergantung selera masing-masing. Dengan harga hanya Rp13.000, seporsi soto ini sudah menyajikan paduan sempurna antara kuah gurih, daging atau ayam yang empuk, tauge, seledri, serta taburan koya kelapa yang menggoda selera.
Warung ini buka setiap hari mulai pukul 09.00 pagi hingga 17.00 sore, dan hanya tutup pada hari Jumat. Meski waktu operasionalnya terbatas, pengunjung tetap berdatangan sejak pagi. Banyak pelanggan menyarankan agar datang lebih awal untuk mendapatkan nuansa sepi ala rumah.
Rahasia Cita Rasa Khas dari Soto Daging Rahayu
Selama lebih dari 90 tahun, keluarga Ibu Desi telah menjaga resep dan cita rasa soto ini secara konsisten. Mereka mengolah bahan-bahan segar setiap hari dan menyajikan soto dengan penuh ketulusan, layaknya memasak untuk keluarga sendiri. Tak heran jika warung ini menjadi salah satu ikon kuliner tradisional di Malang.
Bagi siapa pun yang ingin merasakan soto legendaris yang telah melewati tiga generasi dan menyimpan cerita panjang tentang ketekunan, cita rasa, dan cinta keluarga, Soto Daging Rahayu Hj. Tutik adalah destinasi yang layak untuk dikunjungi.
FAQ
- Berapa harga seporsi soto di sini?
Harga seporsi soto sangat terjangkau, yaitu Rp13.000 saja. Harga ini sudah termasuk pilihan daging ayam atau sapi, lengkap dengan nasi atau lontong dan pelengkap lainnya.
- Jam berapa warung ini buka?
Warung Soto Daging Rahayu Hj. Tutik buka setiap hari pukul 09.00 pagi hingga 17.00 sore, kecuali hari Jumat, karena warung tutup pada hari tersebut.
- Di mana lokasi Soto Daging Rahayu Hj. Tutik?
Warung ini berlokasi di Gang 7 No. 13, Mergosono, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur. Meski berada di dalam gang, banyak pengunjung merasa lokasi ini sangat layak dikunjungi karena cita rasa sotonya yang khas.