FOR YOUR PLATE, Haloo konco luwe! Jika menyebut Pulau Madura, pikiran banyak orang langsung tertuju pada sate atau soto. Namun, ada satu kuliner khas dari Kabupaten Sampang yang mulai menarik perhatian pencinta makanan pedas dan sehat ialah Bebek Songkem. Dengan teknik masak yang unik, rasa rempah yang kuat, dan nilai gizi yang tinggi.
Kukusan Daun Pisang yang Menjaga Cita Rasa dan Gizi
Bebek Songkem menawarkan cara memasak yang berbeda, tidak seperti sajian bebek pada umumnya yang digoreng garing dan berminyak. Para penjual mengolah daging bebek dengan cara mengukusnya selama berjam-jam. Mulanya mereka terlebih dahulu membersihkan daging bebek, melumuri dengan bumbu rempah khas Madura yang pedas, dan membungkusnya dengan daun pisang sebelum memasukkannya ke dalam panci kukusan. Proses ini tidak hanya membuat daging bebek menjadi empuk dan juicy, tapi juga mempertahankan rasa asli rempah yang meresap hingga ke tulang.
Terkenal dengan keistimewaanya bebek Songkem merupakan salah satu olahan bebek paling rendah lemak dan kolesterol. Karena proses pengolahannya tidak menggunakan minyak sama sekali. Selama proses pengukusan, lemak bebek mengeluarkan minyak secara perlahan, sehingga daging tidak menjadi kering. Inilah yang menjadikan bebek songkem pilihan ideal bagi mereka yang ingin menikmati daging bebek tanpa khawatir dengan kandungan kolesterol yang tinggi.
Tak Hanya Bebek, Pilihan Lain Juga Tersedia
Selain mengolah daging bebek mereka juga sering menggunakan bumbu Songkem untuk memasak ayam dan burung dara dengan tetap mempertahankan teknik memasak yang sama, yaitu mengukus daging dalam balutan daun pisang dan bumbu rempah songkem. Sensasi pedas dari cabai rawit dan racikan bumbu khas Madura memberi kehangatan yang memanjakan lidah, membuat siapa pun yang mencicipi ingin kembali.Tak hanya dari segi rasa dan manfaat kesehatan, Bebek Songkem juga menarik perhatian karena penyajiannya yang unik. Salah satu penyajian bebek songkem dengan cara daging bebek atau ayam disajikan utuh tanpa dipotong.
Penjual mebandrol harga seporsi Bebek Songkem lengkap dengan satu potong bebek kukus, nasi putih, sambal pencit khas Madura, dan lalapan segar seharga Rp24.000 saja. Porsi ini pas untuk makan siang atau malam yang mengenyangkan tanpa perlu mengeluarkan biaya besar. Bagi pelanggan yang ingin berbagi atau menikmati sajian dalam ukuran lebih besar, mereka juga menawarkan Bebek atau Ayam Songkem utuh dengan harga mulai dari Rp70.000-an.Paket ini sudah lengkap dengan sambal pencit khas Madura yakni sambal berbahan dasar mangga muda yang segar dan asam pedas serta lalapan yang melimpah.
Harga yang ramah di kantong tidak berarti mengorbankan kualitas. Justru karena bahan-bahan lokal dan proses pengolahan yang memakan waktu lama membuat rasa otentik bebek songkem tetap terjaga. Tak heran jika kuliner ini perlahan namun pasti mulai dikenal di luar Madura, bahkan sudah membuka banyak cabang.
Cita Rasa Nilai Budaya Membuat Terkesan
Kuliner Bebek Songkem juga mencerminkan filosofi hidup masyarakat Madura yang menghargai proses, kehangatan keluarga, dan rasa hormat terhadap tradisi. Proses memasak yang lama tidak hanya menghasilkan rasa yang nikmat, tetapi juga menunjukkan nilai kesabaran. Tak sedikit pengunjung yang mengaku kaget saat pertama kali melihat sajian Bebek Songkem yang utuh dan full bumbu cabai. Kesan pertama yang penuh kejutan itu justru menjadi bagian dari pengalaman kuliner Bebek Songkem. Salah satunya adalah Eli, warga Malang yang mencoba kuliner ini.
“Aku awalnya ngeri waktu lihat bebeknya karena penuh bumbu pedas. Pas dibuka, teksturnya juga lembek, agak aneh sih, soalnya aku biasa makan bebek yang digoreng garing. Tapi ternyata enak juga, bumbu pedasnya benar-benar nampol. Tapi jujur, aku lebih suka yang digoreng karena lebih garing dan nggak terlalu pedas,” ungkapnya.
Rencanakan Mencicipi Kuliner Bebek Sehat
Untuk kamu yang merencanakan liburan ke Madura, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi Bebek Songkem langsung dari tempat asalnya. Sensasi pedas yang menyatu dengan empuknya daging bebek kukus akan membuat perjalanan kulinermu di Madura semakin lengkap.
Sebagai salah satu bentuk kekayaan kuliner lokal, Bebek Songkem patut mendapatkan perhatian lebih. Di tengah maraknya tren makanan cepat saji, keberadaan sajian tradisional seperti ini dapat membuktikan bahwa makanan sehat tidak harus hambar dan mahal. Justru dari rumah makan sederhana di Sampang, tercipta menu yang tidak hanya menggoyang lidah, tapi membangkitkan selera makan.
FAQ
- Apa itu Bebek Songkem?
Bebek Songkem adalah olahan bebek kukus khas Kabupaten Sampang, Madura, yang menggunakan bumbu rempah pedas dan teknik pengukusan yang unik. - Apakah hanya ada Bebek Songkem?
Selain bebek, Anda bisa memesan ayam dan burung dara dengan bumbu Songkem menggunakan cara yang sama. - Apa saja yang disajikan bersama Bebek Songkem?
Seporsi Bebek Songkem biasanya terdiri dari bebek kukus, nasi putih, sambal pencit khas Madura, dan lalapan segar.