FOR YOUR PLATE, Halo Konco Luwe! Kampung Inggris Pare terkenal sebagai pusat belajar bahasa Inggris yang ramai dikunjungi pelajar dari seluruh Indonesia. Namun, di sela-sela kesibukan belajar, para pelajar tentu membutuhkan tempat makan yang nyaman, terjangkau, dan mengenyangkan. Salah satu tempat yang memenuhi semua kriteria itu adalah Dapur Jawa, sebuah rumah makan sederhana yang berlokasi di Jl. Brawijaya No.70, Mangunrejo, Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.
Tentang Dapur Jawa
Dapur Jawa menjadi favorit pelajar karena menyediakan berbagai pilihan menu dengan harga ramah di kantong, yakni mulai dari Rp7.000-an per porsi. Letaknya yang strategis di tengah kota Pare menjadikannya mudah untuk kita mengakses dari berbagai tempat kursus yang ada di sekitar Kampung Inggris.
Menariknya, rumah makan ini awalnya bukanlah tempat kuliner, melainkan sebuah usaha rental sepeda milik Ahmad Muzakky, yang akrab disapa Zaky. Saat pertama kali berdiri pada tahun 2015, Zaky masih menekuni bisnis persewaan sepeda. Ketika jam makan siang tiba dan pengunjung rental ramai, ia kesulitan meninggalkan tempat untuk membeli makan. Hal ini membuatnya memutuskan untuk memasak sendiri di tempat usaha tersebut, dan sekaligus mulai menjual makanan di sela-sela aktivitas penyewaan sepeda.
Ternyata, ide tersebut mendapat sambutan positif. Banyak pengunjung yang datang untuk menyewa sepeda memutuskan makan terlebih dahulu, bahkan sebagian besar mulai datang hanya untuk menikmati hidangan yang ada di tempat itu.
Menu Andalan Dapur Jawa
Menu yang tersedia di Dapur Jawa sangat beragam, dari makanan tradisional seperti sate ayam, cah kangkung, hingga olahan seafood. Di antara semua menu, dua yang paling banyak dibeli para pelajar adalah sate ayam dan cah kangkung karena rasanya yang enak dan harganya yang terjangkau.
Meskipun tempatnya tidak terlalu luas, area lesehan Dapur Jawa cukup nyaman untuk makan bersama teman-teman. Suasana tradisional khas Jawa sangat terasa melalui desain interior yang masih menggunakan material kayu dan anyaman bambu. Rumah makan ini juga menyediakan air galon gratis untuk pengunjung yang hanya ingin minum air putih, serta colokan listrik di setiap meja yang sangat membantu pelajar yang ingin mengisi daya gadget mereka.
Suasana Dapur Jawa cukup tenang pada siang hari, cocok untuk makan sambil istirahat atau diskusi ringan. Namun pada malam hari, tempat ini selalu ramai dan sering kali pengunjung harus menunggu antrean (waiting list) karena penuh. Antusiasme para pelanggan menunjukkan bahwa tempat ini telah menjadi bagian penting dalam keseharian pelajar di Pare.
Dapur Jawa bukan hanya tempat makan biasa, tetapi juga ruang berkumpul dan bersosialisasi yang nyaman. Di tengah gempuran tempat makan modern, rumah makan ini tetap bertahan dengan kesederhanaannya, menawarkan rasa otentik dan keramahan khas tradisional yang selalu dirindukan.
FAQ
1. Di mana lokasi Dapur Jawa di Pare?
Dapur Jawa berlokasi di Jl. Brawijaya No.70, Mangunrejo, Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, tepat di tengah Kota Pare.
2. Mengapa Dapur Jawa menjadi favorit pelajar di Kampung Inggris?
Karena Dapur Jawa menawarkan menu makanan tradisional yang lezat, bervariasi, dan dengan harga yang sangat ramah di kantong pelajar, mulai dari Rp7 ribuan saja.
3. Bagaimana suasana makan di Dapur Jawa?
Meski tempat lesehannya tidak terlalu besar, suasananya nyaman dan cocok untuk makan bareng teman. Dapur Jawa juga menyediakan air galon gratis dan colokan listrik di tiap meja.